Alasan Polisi Tangkap Direktur Lokataru karena Diduga Hasut Anak dalam Demo

5 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Alasan Polisi Tangkap Direktur Lokataru karena Diduga Hasut Anak dalam Demo Direktur Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen(Dok Lokataru Foundation)

POLISI mengonfirmasi penangkapan Direktur Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen (DMR). Delpedro dijemput aparat pada Minggu (1/9) malam.

"Atas dugaan melakukan ajakan, hasutan yang provokatif untuk melakukan aksi anarkis dengan melibatkan pelajar, termasuk anak," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi, Selasa (2/9). 

Polisi menduga Delpedro turut menyebarkan informasi bohong yang memicu kerusuhan dan keresahan di tengah masyarakat. Ia juga dianggap membiarkan anak-anak terlibat dalam aksi unjuk rasa tanpa perlindungan yang semestinya.

"Sebagaimana dimaksud Pasal 160 KUHP dan atau Pasal 45 a ayat 3 Juncto Pasal 28 ayat 3 UU ITE," kata Ade.

Delpedro juga dijerat Pasal 76H UU Perlindungan Anak. Sebab, membiarkan orang usia anak ikut demonstrasi tanpa perlindungan.

Menurut Ade, kasus dugaan penghasutan ini sudah diusut sejak 25 Agustus 2025, usai aksi demonstrasi di DPR dan kawasan Tanah Abang.

"Saat ini penyidik karena kegiatan yangg dilakukan atau upayanya penangkapan, maish terus melakukan pendalaman," kata Ade. (Far)

Sementara itu, Tim Advokasi Lokataru Fian Alaydrus mengatakan penetapan tersangka ini merupakan bentuk upaya mengambinghitamkan organisasi masyarakat sipil yang aktif mengawasi pemerintah.

Ia menyebut penangkapan terhadap Delpedro dan staf khusus Lokataru, Mujaffar, melanggar KUHAP karena dilakukan tanpa pemanggilan atau pemeriksaan awal.

Tim advokasi juga mempertanyakan dugaan penghasutan yang disangkakan polisi. Hingga kini, kata mereka, tidak ada penjelasan siapa yang dihasut maupun apa buktinya.

"Tidak ada proses pemeriksaan awal, pemanggilan, bahkan tiba-tiba langsung ditangkap, langsung penetapan tersangka bahkan. Kalau memang kita mau masuk sedikit ke substansi, kita lihat ada teman-teman kita dituduh terhadap proses penghasutan," kata Fian dikutip MetroTV.

"Terhadap hasutan yang mana? Apakah ada proses cross-check silang antara siapa yang dihasut dan juga penghasut? Tidak ada informasi itu secara utuh, secara proper yang dilakukan oleh Kepolisian Republik Indonesia,"lanjutnya. (P-4)

Read Entire Article